
Destinasi Wisata Religi di Kabupaten Lebak yang Menarik untuk Dikunjungi
Kabupaten Lebak, salah satu kabupaten di Provinsi Banten, memiliki berbagai destinasi wisata yang menarik dan unik. Selain keindahan alamnya, kota ini juga dikenal dengan kekayaan budaya serta sejarah religius yang kental. Salah satu aspek yang menarik perhatian adalah makam-makam para wali penyebar agama Islam yang tersebar di berbagai wilayah di Kabupaten Lebak.
Wisata religi ini tidak hanya menjadi tempat ziarah bagi masyarakat setempat, tetapi juga ramai dikunjungi oleh para peziarah dari berbagai daerah di Indonesia. Berikut adalah beberapa makam penting yang menjadi pusat perhatian:
1. Makam Patih Derus
Makam Patih Derus terletak di Kampung Lebak Masigit, Desa Leuwidamar, Kecamatan Leuwidamar. Makam ini memiliki sejarah yang panjang dan dipercaya sebagai tempat peristirahatan abadi dari tokoh penting dalam sejarah Kesultanan Banten. Patih Derus adalah gelar yang diberikan kepada Ki Ngabeh Bahu Pringga, yang juga dikenal dengan nama Ki Gantang atau Ki Buyut Kerti. Beliau merupakan putra dari Pangeran Astapati, seorang panglima perang Banten.
Selain makam Patih Derus, di lokasi ini juga terdapat makam Ki Regang, makam Ki Cakra Buana, dan makam Syekh Nur Kabul. Ketiga makam tersebut sering dikunjungi oleh para peziarah, terutama pada bulan Ramadan.
2. Makam Syeikh Sanghyang Mandiri
Lokasi makam Syeikh Sanghyang Mandiri berada di Kampung Sabagi, Desa Pasir Tanjung, Kecamatan Rangkas Bitung. Syeikh Sanghyang Mandiri adalah ulama yang dikenal sebagai penyebar agama Islam di kawasan Rangkas Bitung dan sekitarnya. Selama hidupnya, beliau dikenal sebagai tokoh yang alim dan bijaksana, sehingga banyak masyarakat yang datang untuk bertemu dan belajar darinya.
Di kompleks makam ini juga terdapat makam Syekh Jopati yang terkenal akan kesaktiannya serta makam Ibu Ratu Salingara Asih. Keberadaan ketiga makam ini menjadikan tempat ini sebagai pusat peribadatan yang penting.
3. Makam Prabu Dalem Wong Sagati
Makam Prabu Dalem Wong Sagati terletak di Desa Sajira Mekar, Kecamatan Sajira. Selain menjadi lokasi ziarah, kompleks makam ini juga menawarkan pemandangan alam yang indah karena berada di dekat Sungai Ciberang. Selama bulan Ramadan, makam ini selalu ramai dikunjungi oleh masyarakat.
Di samping makam Prabu Dalem Wong Sagati, terdapat pula makam Prabu Dalam Hadi. Kedua makam ini diyakini memiliki hubungan dengan Prabu Siliwangi dan Prabu Kian Santang. Keduanya dipercaya sebagai tokoh-tokoh yang membantu penyebaran agama Islam di daerah Sajira dan sekitarnya.
4. Makam Raden Tubagus Kuncung Amarullah
Makam Raden Tubagus Kuncung Amarullah berada di kompleks Pemakaman Keramat Cokel, Kampung Pasir Nangka, Desa Curug Bitung, Kecamatan Curug Bitung. Raden Tubagus Kuncung Amarullah adalah seorang ulama yang sangat disegani oleh masyarakat setempat. Beliau merupakan keturunan langsung Sultan Maulana Hasanuddin Banten.
Setiap tahun, di tempat ini diadakan acara tradisi ngembang, yaitu acara khaul yang dilaksanakan pada bulan Muharram. Acara ini menjadi momen penting bagi masyarakat untuk merayakan kehidupan dan warisan spiritual Raden Tubagus Kuncung Amarullah.
.png)


Posting Komentar