P4GXIpU6yeYF5fMCqPZCp42UuY5geVqMNRVk86R4
Bookmark

Translate

Wisata NTT: Pesona Wai Nape, Sumber Air Tak Pernah Kering di Flores Timur

Wisata NTT: Pesona Wai Nape, Sumber Air Tak Pernah Kering di Flores Timur

Wisata Alam yang Menarik di Flores Timur

Kabupaten Flores Timur dikenal sebagai daerah yang memiliki pesona wisata religi, khususnya selama perayaan Semana Santa. Namun, siapa sangka jika wilayah ini juga menyimpan keindahan alam yang menakjubkan. Salah satu destinasi yang layak dikunjungi adalah Wai Nape, sebuah lokasi yang terletak di Desa Nawokote, Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur.

Dalam bahasa Lamaholot, kata "Wai" berarti air atau sungai, sedangkan "Nape" merupakan nama tempat. Lokasi ini dikelilingi oleh beberapa sumber mata air yang tidak pernah mengering. Air tersebut mengalir melalui bebatuan alami yang tersusun rapi seperti anak tangga. Panjang jalur alami ini sekitar 25 meter dari pusat mata air, sehingga membuat Wai Nape tampil begitu menawan dan memikat pengunjung.

Untuk mencapai Wai Nape, pengunjung harus melakukan perjalanan selama lebih dari satu jam dari kota Larantuka, ibu kota Kabupaten Flores Timur menggunakan kendaraan roda dua. Sementara dari pusat ibu kota Kecamatan Wulanggitang, perjalanan hanya memakan waktu sekitar 15 menit. Meski berada di pedalaman, pemerintah desa, warga, dan gereja setempat telah mulai menata area ini menjadi objek wisata.

Pemuda setempat Will Pukka (30 tahun) menjelaskan bahwa sejak tahun lalu, warga dari tiga anak kampung, yaitu Duang, Bawalatang, dan Kumaebang, berupaya membangun Goa Maria dengan memikul material batu dan pasir ke Wai Nape. Ia menyampaikan bahwa antusiasme warga sangat tinggi karena Wai Nape akan menjadi destinasi wisata yang tidak hanya menawarkan keindahan alam, tetapi juga pesona religi.

“Nuansanya pasti lebih mistis dan sakral. Wisatawan tidak hanya datang untuk mandi, tetapi juga berdoa,” ujar Will kepada Kompas.com.

Selain itu, ia menambahkan bahwa jika Wai Nape dikelola dengan baik, desa ini bisa menjadi destinasi wisata yang tidak kalah menarik dibandingkan Pantai Oa, Pantai Rako, atau tempat-tempat lain di Flores Timur. Selain itu, ada Gunung Lewotobi yang sering menjadi tujuan para pendaki. Dengan adanya akses yang lebih baik, jumlah wisatawan yang berkunjung ke Wai Nape diharapkan semakin meningkat.

Kepala Desa Nawokote, Petrus Dua Puka, menyatakan bahwa potensi alam Wai Nape saat ini sedang disiapkan sebagai tempat wisata. Meskipun sudah ada akses jalan, namun pengunjung masih harus berjalan kaki karena jalan tersebut belum dapat dilalui sepeda motor. Menurutnya, apabila infrastruktur jalan diperbaiki, akses masuk ke Wai Nape akan lebih mudah dan lancar.

Persiapan untuk Pengembangan Wisata

Sementara itu, pemerhati wisata asal Flores Timur, Agus Puka, berharap pemerintah desa menyiapkan lahan khusus untuk tempat parkir serta usaha kuliner lokal. Ia juga menyarankan agar fasilitas seperti MCK (Mandi Cuci Kakus) dan kamar ganti disediakan untuk para wisatawan yang ingin berkunjung.

Agus juga berharap pihak gereja memiliki rencana yang matang dalam menjalankan aktivitas doa di Wai Nape. Ia menyarankan agar kegiatan doa dilakukan secara terjadwal minimal dua kali setahun agar dapat diinformasikan ke publik.

Dengan kondisi yang tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan informasi yang akurat dan jelas dari lapangan. Pengunjung dapat terus mengikuti update terkini dan notifikasi penting melalui Aplikasi Kompas.com. Download aplikasi ini di sini untuk mendapatkan berita terbaru.

Posting Komentar

Posting Komentar