P4GXIpU6yeYF5fMCqPZCp42UuY5geVqMNRVk86R4
Bookmark

Translate

Tidak Hanya Makam Bung Karno, Ini 5 Wisata Alam Hits Blitar 2025!

Featured Image

Wisata Alam yang Menakjubkan di Blitar

Blitar, kota yang dikenal sebagai tempat kelahiran Bung Karno, memiliki pesona alam yang menarik dan tidak terduga. Dari pantai dengan pasir putih hingga telaga biru jernih di kaki gunung, Blitar menawarkan pemandangan yang sempurna untuk mengisi liburan santai. Tidak hanya tentang sejarah, Blitar juga menyimpan keindahan alam yang masih alami dan belum terlalu ramai.

Berikut adalah lima destinasi wisata alam terbaik di Blitar yang wajib dikunjungi:

1. Pantai Tambakrejo – Surga Pasir Putih di Pesisir Selatan

Pantai Tambakrejo adalah salah satu pantai paling populer di Blitar yang menawarkan keindahan pasir putih bersih dan air laut biru yang tenang. Terletak di Desa Tambakrejo, Kecamatan Wonotirto, sekitar 30 km dari pusat kota, pantai ini mudah dijangkau baik dengan kendaraan pribadi maupun umum.

Fasilitas di pantai ini cukup lengkap seperti gazebo untuk bersantai, kamar mandi umum, mushola, warung makan seafood segar, dan area parkir luas. Pengunjung juga bisa menyewa ATV atau perahu untuk berkeliling menikmati pemandangan laut.

Harga tiket masuknya sangat terjangkau, hanya sekitar Rp10.000 per orang, dan buka 24 jam. Waktu terbaik berkunjung adalah pagi hari untuk merasakan udara segar atau sore hari saat menikmati matahari terbenam yang epik. Pantai Tambakrejo cocok banget untuk liburan keluarga atau sekadar melepas penat sambil duduk di tepi pantai.

2. Pantai Jolosutro – Eksotisme Pasir Hitam yang Unik

Jika kamu mencari suasana pantai yang tenang dan alami, Pantai Jolosutro bisa jadi pilihan terbaik. Berlokasi di Desa Ringinrejo, Kecamatan Wates, pantai ini berjarak sekitar 45 km dari pusat kota Blitar dan dikenal dengan pasir hitam lembutnya yang eksotik.

Meskipun ombak besar khas laut selatan (jadi tidak disarankan untuk berenang), Jolosutro punya pesona yang memikat lewat hamparan kebun pinus dan area hijau di sekitarnya. Pemandangan alamnya sangat cocok buat kamu yang ingin foto-foto atau sekadar duduk santai menikmati hembusan angin laut.

Fasilitas di pantai ini meliputi toilet, mushola, warung makan seafood, area camping, dan pusat informasi wisata. Tiket masuknya juga murah, sekitar Rp10.000, dengan jam buka pukul 06.00 – 17.00 WIB. Pantai Jolosutro menjadi tempat sempurna untuk menikmati suasana alami khas pantai selatan tanpa hiruk-pikuk kota.

3. Pantai Peh Pulo – “Raja Ampat-nya Blitar”

Disebut-sebut sebagai “Raja Ampat-nya Blitar”, Pantai Peh Pulo memang punya panorama laut yang luar biasa indah. Terletak di Dusun Peh Pulo, Desa Sumbersih, Kecamatan Panggungrejo, pantai ini dikelilingi oleh gugusan pulau karang kecil di lepas pantai yang menciptakan pemandangan mirip dengan Raja Ampat di Papua.

Pasirnya putih bersih, air lautnya jernih bergradasi biru kehijauan, dan suasananya tenang karena belum banyak dikunjungi wisatawan. Akses menuju pantai memang sedikit menantang karena sebagian jalannya masih berupa tanah makadam, tapi semua itu akan terbayar begitu kamu melihat view spektakuler dari atas tebing.

Fasilitas di pantai ini mencakup area parkir, toilet, mushola, dan kantin kecil. Tiket masuknya hanya Rp5.000 per orang. Walau tidak direkomendasikan untuk berenang karena banyak karang tajam, Peh Pulo sangat ideal untuk camping, fotografi, dan relaksasi total di tengah keindahan alam.

4. Umbulwaru – Air Terjun yang Langsung Mengalir ke Laut

Jika kamu mencari wisata alam yang unik, Umbulwaru adalah jawabannya. Terletak di Desa Sidomulyo, Kecamatan Bakung, destinasi ini memadukan dua pesona sekaligus: air terjun setinggi 80 meter dan pantai selatan Jawa yang berbatasan langsung.

Pemandangannya sangat eksotis — air terjun mengalir di antara tebing batu besar dan pepohonan rindang, lalu bermuara langsung ke laut. Suara gemericik air yang berpadu dengan deburan ombak menciptakan suasana menenangkan, cocok buat kamu yang ingin menikmati keindahan alam sekaligus petualangan.

Akses menuju Umbulwaru memang menantang karena harus trekking melalui jalan setapak berbatu dan menurun. Namun bagi pecinta alam sejati, perjalanan ini akan terasa seru dan sepadan. Fasilitas di lokasi masih sederhana seperti warung kecil dan area camping, tapi keindahan yang ditawarkan benar-benar bikin lupa lelah!

5. Telaga Rambut Monte – Danau Biru Jernih di Tengah Hutan

Ingin suasana yang tenang dan sejuk? Telaga Rambut Monte di Desa Krisik, Kecamatan Gandusari bisa jadi pilihan sempurna. Lokasinya sekitar 30 km dari pusat Kota Blitar dan dikenal dengan air telaga biru kehijauan yang sangat jernih.

Telaga ini juga menyimpan nilai sejarah karena berada dalam kompleks Candi Rambut Monte, peninggalan era Majapahit. Di dalam telaga hidup ikan purba “Ikan Dewa” atau “Ikan Sengkaring”, yang dipercaya sebagai jelmaan dewa menurut kepercayaan Hindu lokal. Karena itu, pengunjung dilarang berenang di telaga utama demi menjaga kelestariannya.

Fasilitas di sini cukup lengkap, mulai dari gazebo, kolam khusus berenang, mushola, toilet, hingga area hutan pinus yang bisa dijadikan tempat bersantai. Tiket masuknya hanya Rp5.000 per orang, dan tempat ini cocok untuk wisata keluarga, fotografi alam, hingga wisata spiritual.

Nah, itu dia lima destinasi wisata alam terbaik di Blitar yang wajib kamu kunjungi! Mulai dari pantai pasir putih, air terjun yang mengalir ke laut, hingga telaga biru nan tenang, semuanya punya daya tarik masing-masing yang siap bikin kamu jatuh cinta pada keindahan alam Blitar.

Jadi, kalau kamu lagi cari tempat healing yang nggak jauh dari kota tapi tetap punya suasana menenangkan, Blitar adalah jawabannya. Yuk, siapin ranselmu dan nikmati keindahan alam yang masih alami di kota penuh sejarah ini!

Posting Komentar

Posting Komentar