
Destinasi Wisata Budaya yang Menyimpan Jejak Sejarah Indonesia
Jika kamu mencari pengalaman liburan yang berbeda pada tahun 2025, mengunjungi desa wisata dengan jejak sejarah bisa menjadi pilihan yang sangat menarik. Tidak hanya menyajikan keindahan alam dan keramahan masyarakat lokal, destinasi-destinasi ini juga menyimpan kisah-kisah masa lalu yang unik dan memukau. Berikut adalah enam desa wisata terbaik yang patut kamu kunjungi.
Desa Wisata Sangiran (Jawa Tengah)
Sangiran dikenal sebagai salah satu situs purbakala terbesar di Asia Tenggara. Di sini, kamu dapat melihat fosil manusia purba serta artefak zaman prasejarah. Selain itu, kamu juga bisa mengunjungi museum interaktif dan menyusuri jalur fosil yang dipandu oleh pemandu lokal. Pengalaman ini memberi kesan seperti sedang melakukan perjalanan lintas waktu, menggabungkan antara ilmu pengetahuan dan kehidupan pedesaan yang sederhana.
Desa Wisata Adat Bena (Flores, NTT)
Desa Adat Bena terletak di Kabupaten Ngada dan memiliki pola permukiman khas megalitikum. Rumah-rumah di desa ini dibangun sesuai kontur tanah, menciptakan tampilan bertingkat alami. Batu Watu Lewa menjadi simbol penting dalam kosmologi masyarakat setempat. Jika kamu ingin menjelajahi budaya dan sejarah yang kaya, Bena bisa menjadi tujuan yang sempurna.
Kampung Majapahit Bejijong (Mojokerto, Jawa Timur)
Dibentuk sejak 2021, Kampung Majapahit Bejijong kini menjadi pusat wisata sejarah dan budaya. Di sini, kamu bisa mengunjungi Candi Brahu, Patung Budha Tidur, serta petilasan Raden Wijaya. Selain itu, kamu juga bisa ikut workshop batik dan cor kuningan khas Majapahit. Homestay tradisional di desa ini membuat kamu merasa dekat dengan suasana masa silam kerajaan besar Nusantara.
Desa Wisata Kamal (Jawa Timur)
Kamal, yang terletak di Kecamatan Arjasa, Jember, adalah salah satu desa wisata megalitikum di Indonesia. Terdapat berbagai batu kenong, menhir, tugu batu, dan makam megalitik yang tersebar di hamparan desa. Kamu bisa berjalan kaki menelusuri jejak megalit masa lampau sambil menikmati keasrian pedesaan Jawa Timur.
Desa Wisata Carangsari (Bali)
Carangsari dikenal sebagai tempat kelahiran pahlawan nasional I Gusti Ngurah Rai. Di desa ini, kamu bisa mengunjungi monumen dan museum yang mengenang jasa beliau. Selain itu, kamu juga bisa menikmati lanskap alam Bali yang tenang. Kombinasi patriotisme dan keteduhan pedesaan menjadikan Carangsari pilihan menarik bagi mereka yang ingin menjelajah sisi sejarah Bali di luar pantai.
Desa Wisata Namu (Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara)
Meski belum sepopuler yang lain, Desa Wisata Namu memiliki potensi yang besar. Kombinasi pemandangan alam, budaya lokal, dan upaya revitalisasi warisan desa menjadikannya sebagai permata tersembunyi. Jika kamu mencari destinasi yang masih "mentah" tapi nyata, dan ingin menyaksikan sejarah hidup sebuah komunitas, Namu layak kamu pertimbangkan.
Menjelajahi desa-desa wisata ini bukan hanya sekadar mengambil foto cantik. Kamu akan menyentuh akar budaya, menyerap kisah masa lalu, dan membuka pandangan baru tentang Indonesia. Dari Sangiran hingga Bena, tiap desa punya karakter unik dan kisah yang layak disaksikan. Yuk, mulai rencanakan rute eksotismu dan biarkan desa-desa ini menulis kenangan tak terlupakan dalam perjalananmu.
.png)


Posting Komentar