P4GXIpU6yeYF5fMCqPZCp42UuY5geVqMNRVk86R4
Bookmark

Translate

Akademisi De La Salle Soroti Keamanan Wisata Pasca Insiden Jet Ski di Manado

Akademisi De La Salle Soroti Keamanan Wisata Pasca Insiden Jet Ski di Manado

Faktor Keamanan sebagai Prioritas Utama dalam Pengelolaan Wisata

Keamanan menjadi salah satu aspek penting yang memengaruhi keputusan wisatawan dalam memilih destinasi liburan. Hal ini disampaikan oleh akademisi Universitas Katolik De La Salle Manado, Teddy Tandaju, yang menilai bahwa faktor keselamatan harus diperhatikan secara serius oleh pengelola wisata.

Teddy menjelaskan bahwa insiden kecelakaan di kawasan wisata, seperti kejadian terbaliknya jet ski di Pantai Kawasan Megamas Manado, Sulawesi Utara, menjadi peringatan bagi pihak pengelola untuk meningkatkan sistem keamanan. Dalam insiden tersebut, dua korban jiwa dilaporkan tewas, sehingga menimbulkan kekhawatiran terhadap keselamatan pengunjung.

Pentingnya Sistem Keamanan di Tempat Wisata

Menurut Teddy, setiap lokasi wisata yang memiliki potensi risiko kecelakaan harus dilengkapi dengan fasilitas dan personel keamanan yang memadai. Hal ini bertujuan untuk menjaga keselamatan pengunjung selama berada di kawasan wisata. Ia juga menekankan perlunya adanya petunjuk keselamatan yang jelas di setiap titik rawan, seperti signage atau tanda-tanda peringatan.

Selain itu, Teddy menyoroti peran penting pengelola wisata dalam memberikan arahan dan panduan kepada wisatawan. Ia menegaskan bahwa pengelola wajib menyediakan informasi yang jelas tentang cara menikmati objek wisata tanpa mengabaikan keselamatan diri, lingkungan, maupun ekosistem sekitar.

Regulasi dan Izin Pengoperasian Fasilitas Wisata

Teddy juga menilai bahwa pengawasan terhadap izin dan regulasi terhadap fasilitas wisata perlu diperketat. Ia menyarankan agar pengelola fasilitas wisata, terutama yang dimiliki secara pribadi, harus mendapatkan otorisasi dari departemen terkait sebelum dapat beroperasi. Selain itu, pemilik fasilitas wajib memenuhi syarat tertentu dan memiliki panduan penggunaan yang jelas.

Sebagai contoh, aktivitas seperti jet ski harus dijalankan oleh orang yang berpengalaman dan terlatih. Teddy menyarankan agar minimal tiga hingga empat orang yang memiliki kualifikasi khusus mengoperasikan alat tersebut, sehingga jika terjadi kecelakaan, mereka memiliki kemampuan untuk menanganinya.

Evaluasi Bersama untuk Mencegah Kecelakaan Berulang

Teddy berharap insiden tragis di Pantai Malalayang dapat menjadi evaluasi bersama bagi pemerintah dan pengelola wisata. Ia menekankan bahwa langkah-langkah penguatan sistem keamanan harus dilakukan agar tidak terulangnya kejadian serupa di masa depan.

Beberapa langkah yang dapat diambil antara lain:

  • Peningkatan pengawasan terhadap fasilitas wisata.
  • Penyediaan petunjuk keselamatan yang jelas di setiap lokasi berisiko.
  • Pelatihan dan pendidikan bagi pengelola serta pengunjung.
  • Perbaikan infrastruktur dan fasilitas penunjang keselamatan.

Dengan komitmen dari semua pihak, keamanan di kawasan wisata dapat ditingkatkan, sehingga memberikan pengalaman liburan yang lebih aman dan nyaman bagi wisatawan.

0

Posting Komentar