P4GXIpU6yeYF5fMCqPZCp42UuY5geVqMNRVk86R4
Bookmark

Translate

Denpasar Jadi Tuan Rumah Acara Welcome Dinner Mayor Indonesia Tourism Marketing Week Pertama

Featured Image

Indonesia Tourism Marketing Week (ITMW) 2025: Membangkitkan Semangat Pariwisata di Tengah Ketidakpastian Global

Di tengah situasi global yang penuh ketidakpastian, sektor pariwisata Indonesia berupaya menumbuhkan kembali semangat optimisme melalui Indonesia Tourism Marketing Week (ITMW) 2025. Ajang ini untuk pertama kalinya digelar di Bali pada tanggal 8–12 Oktober 2025. ITMW menjadi wadah berbagi inspirasi dan strategi pengembangan pariwisata antar daerah, menjadikan Bali sebagai contoh penggerak utama kebangkitan sektor wisata nasional.

Kota Denpasar Menjadi Tujuan Utama

Kota Denpasar dipilih sebagai tuan rumah dalam Mayor Welcome Dinner Indonesia Tourism Marketing Week (ITMW) pertama 2025 di Gedung Dharma Negara Alaya. Kepala Dinas Pariwisata Kota Denpasar, Ni Luh Putu Riyastiti menyampaikan bahwa menjadi tuan rumah acara prestisius ini merupakan suatu kehormatan. Ia juga menegaskan bahwa hal ini merefleksikan semangat kebersamaan dalam membangun pariwisata yang lebih baik.

Denpasar memiliki peran strategis sebagai pusat pertumbuhan ekonomi kreatif, budaya, dan urban tourism. Kota ini adalah jantung kehidupan masyarakat Bali modern, di mana tradisi dan inovasi hidup berdampingan. Selain itu, Denpasar dikenal dengan semangat menyama braya, yaitu semangat kebersamaan, saling menghargai, dan gotong royong dalam setiap langkah pembangunan.

Konsep Berkelanjutan dalam Acara

Sesuai arahan Wali Kota Denpasar, Pemerintah Kota Denpasar berkomitmen untuk terus mengembangkan pariwisata yang berkelanjutan, berdaya saing, regeneratif, dan berorientasi pada kesejahteraan masyarakat. Melalui visi Denpasar MAJU (Makmur Aman Jujur Unggul), acara Mayor Welcome Dinner Indonesia Tourism ini memiliki konsep ramah lingkungan.

Seluruh acara ini melibatkan UMKM lokal Denpasar, termasuk penyedia sajian utama "dinner" yang dibalut dengan packaging “sustainable” khas Bali, seperti besek, tamas, dan tekor. Suguhan kopi menggunakan “coffee bean” lokal Bali, racikan teh dari perkebunan Teh di Bali, serta jajanan khas Bali. Bahkan para pengisi acara merupakan talenta-talenta muda berbakat Kota Denpasar.

Wali Kota Denpasar juga menegaskan arah pembangunan yang inklusif, hijau, dan berkarakter budaya. Hal ini mencerminkan komitmen pemerintah daerah dalam menjaga identitas dan nilai-nilai lokal sambil tetap berinovasi.

Pariwisata sebagai Cerita dan Pengalaman

Kepala Dinas Pariwisata Kota Denpasar menekankan bahwa pariwisata bukan hanya tentang destinasi, tetapi juga tentang cerita, nilai, dan pengalaman bermakna. Ia percaya bahwa pariwisata mampu menginspirasi dan meninggalkan warisan positif bagi generasi mendatang.

Tantangan pariwisata ke depan akan semakin berat. Perubahan perilaku wisatawan, perkembangan teknologi, serta tuntutan akan keberlanjutan mengharuskan kita semua untuk berpikir adaptif dan kreatif, tanpa kehilangan identitas dan jati diri.

Inovasi dan Kolaborasi untuk Pemasaran Pariwisata yang Lebih Baik

Melalui momentum Indonesia Tourism Marketing Week ini, diharapkan lahir gagasan-gagasan inovatif yang mampu memperkuat jejaring antar daerah, mendorong kolaborasi lintas sektor, dan menciptakan strategi pemasaran pariwisata yang lebih berdampak dan berkelanjutan. Hal ini akan memperkuat posisi pariwisata Indonesia di tengah tantangan global.

Hermawan Kertajaya, Founder & Chair MCorp, menyebutkan bahwa ITMW bukan hanya untuk Bali, tetapi juga untuk menginspirasi seluruh Indonesia bagaimana menggerakkan pariwisata di tengah tantangan global. Dunia sedang tidak menentu, tapi Bali menjadi contoh bagaimana pariwisata tetap hidup dan menginspirasi daerah lain.

Kolaborasi yang Kuat untuk Masa Depan Pariwisata

Kegiatan yang berlangsung selama lima hari ini merupakan kolaborasi antara Bali Tourism Board dan sejumlah mitra strategis, termasuk TV Indonesia Tourism. Acara ini melibatkan berbagai pelaku industri pariwisata, mulai dari akademisi, hotelier, pemerintah daerah, hingga pelaku usaha. Dengan kolaborasi ini, diharapkan ITMW 2025 menjadi fondasi kuat bagi gelaran ITMW edisi kedua tahun 2026.

0

Posting Komentar