.png "Author")
Antusiasme Pengunjung Saat Wisata Malam di Taman Margasatwa Ragunan
Pengunjung tampak sangat antusias mengikuti kegiatan wisata malam yang diadakan di Taman Margasatwa Ragunan. Acara ini berlangsung pada hari Sabtu, 11 Oktober, dan menjadi momen baru bagi warga Jakarta untuk menikmati suasana taman binatang di malam hari.
Pantauan yang dilakukan menunjukkan bahwa sejak pukul 18.02 WIB, banyak pengunjung sudah antri untuk memasuki kawasan tersebut. Ketika gerbang dibuka, para pengunjung langsung masuk dan melakukan proses tap in sebelum menikmati perjalanan mereka. Meski beberapa area masih gelap, semangat warga tetap tinggi. Banyak keluarga membawa anak-anak, sementara sebagian lainnya memilih berolahraga di sekitar taman.
Pada pukul 18.16 WIB, jumlah pengunjung tercatat mencapai 364 orang. Salah satu pengunjung, Johan (24), asal Ciracas, Jakarta Timur, mengungkapkan rasa tertariknya untuk mencoba pengalaman ini setelah melihat unggahan di media sosial. Ia mengatakan, kebetulan hari itu adalah libur kerja, sehingga ia memutuskan untuk mampir ke Taman Margasatwa Ragunan karena lokasinya dekat.
Johan mengaku ini pertama kalinya ia mengunjungi Ragunan di malam hari. Ia merasa cukup excited karena pengalaman ini baru saja dimulai. Namun, ia juga menyampaikan bahwa penerangan di beberapa area masih perlu ditingkatkan. Menurutnya, banyak pohon di sekitar taman membuat cahaya dari langit agak redup. Oleh karena itu, ia berharap pihak pengelola dapat meningkatkan pencahayaan agar pengunjung merasa nyaman.
Sebelumnya, Taman Margasatwa Ragunan telah memperpanjang jam operasional hingga pukul 22.00 WIB setiap malam minggu. Program "Night at the Ragunan Zoo" merupakan tindak lanjut dari rencana yang diusulkan oleh Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung sejak Agustus lalu. Tujuan utamanya adalah memberikan kesempatan bagi warga untuk berolahraga dan menikmati suasana taman di malam hari tanpa mengganggu kenyamanan satwa.
Pramono Anung juga menegaskan bahwa program ini tidak akan mengganggu kesejahteraan hewan-hewan di taman. Selain itu, pemasangan CCTV menjadi bagian dari upaya menjaga keamanan dan mencegah terjadinya tindakan asusila. Ia mengungkapkan bahwa selama ini, khawatir akan hal tersebut sering muncul saat taman dibuka di malam hari.
Menurutnya, pihak pengelola akan melakukan pengaturan serupa dengan pemasangan CCTV dan langkah-langkah lainnya. Ia juga menyampaikan bahwa persiapan untuk acara ini sudah dilakukan secara matang. Dengan demikian, pengunjung dapat menikmati pengalaman wisata malam dengan aman dan nyaman.
Posting Komentar