P4GXIpU6yeYF5fMCqPZCp42UuY5geVqMNRVk86R4
Bookmark

Translate

Wisata KAI Ludes Dikunjungi 900 Ribu Pengunjung

Featured Image

Tren Positif Kunjungan ke Obyek KAI Wisata

Peningkatan jumlah kunjungan ke berbagai obyek yang dikelola oleh PT Kereta Api Pariwisata (KAI Wisata) selama Januari hingga September 2025 menunjukkan adanya pertumbuhan signifikan. Selama periode tersebut, tercatat sebanyak 915.832 orang yang berkunjung ke lini bisnis KAI Wisata. Angka ini mencerminkan kinerja positif di sektor pariwisata yang berbasis transportasi dan pelayanan publik.

Direktur Utama PT KAI Wisata, Hendy Helmy, menjelaskan bahwa peningkatan ini didorong oleh strategi promosi tematik serta kolaborasi dalam penyelenggaraan acara edukatif yang mampu menarik minat wisatawan baik dari dalam maupun luar negeri. Menurutnya, langkah-langkah tersebut telah memberikan dampak positif terhadap kinerja perusahaan.

Perkembangan Berbagai Unit Bisnis KAI Wisata

Seluruh unit bisnis KAI Wisata, termasuk Museum Kereta Api Ambarawa, Lawang Sewu, Rail Transit Hotel, serta layanan pendukung seperti Luxury Lounge dan Shower & Locker, terus diperkuat agar mampu memberikan nilai tambah bagi para pengunjung. Hal ini dilakukan untuk memastikan pengalaman wisata yang lebih memuaskan dan bermakna.

Museum Kereta Api Ambarawa mencatat jumlah pengunjung sebesar 123.897 orang selama periode Januari hingga September 2025. Sementara itu, Lawang Sewu sebagai bangunan bersejarah menerima sekitar 461.241 pengunjung. Kedua lokasi ini menjadi salah satu destinasi favorit para wisatawan.

Di sisi lain, Rail Transit Hotel Gambir, Jogja, dan Medan berhasil mencatat 14.283 tamu. Pengunjung dapat memilih berbagai jenis kamar, termasuk POD room yang baru tersedia di Gambir. Pertumbuhan positif ini terutama terlihat pada masa liburan sekolah dan Idul Fitri, dengan tingkat okupansi rata-rata meningkat sebesar 12 persen dibanding kuartal sebelumnya.

Fasilitas Penunjang yang Terus Berkembang

Fasilitas seperti Shower & Locker yang tersebar di beberapa stasiun utama seperti Gambir, Pasar Senen, Slasar Malioboro, dan Surabaya Gubeng juga mengalami peningkatan. Sebanyak 88.076 pelanggan berhasil dilayani selama periode tersebut. Pertumbuhan rata-rata mencapai 9 persen, yang dipengaruhi oleh meningkatnya mobilitas penumpang dan kebutuhan akan fasilitas transit yang nyaman di area stasiun.

Sementara itu, layanan Luxury Lounge KAI Wisata yang tersedia di 10 stasiun besar mencatat total pelanggan sebanyak 228.335 orang. Layanan ini menjadi salah satu andalan perusahaan dalam memberikan pengalaman istimewa bagi para pengguna jasa kereta api.

Strategi Masa Depan KAI Wisata

Agung Wahyu Wibawanto, VP Corporate Secretary KAI Wisata, menambahkan bahwa pertumbuhan ini mencerminkan meningkatnya kepercayaan publik terhadap layanan KAI Wisata. Ia menyatakan bahwa perusahaan akan terus memperkuat komunikasi korporat, memperluas kerja sama promosi, serta menghadirkan program inspiratif seperti KAI Expo, Soeara Loka, dan Podcast Ankers Talk. Tujuan dari program-program ini adalah untuk membangun engagement dan brand image positif perusahaan.

Dengan capaian yang diraih, KAI Wisata menunjukkan pertumbuhan bisnis yang stabil dan berkelanjutan. Hal ini semakin memperkuat posisi perusahaan sebagai bagian dari KAI Group yang berperan strategis dalam mendukung peningkatan citra layanan transportasi nasional.

0

Posting Komentar