.png "Author")
Perjalanan Backpacker ke Banyuwangi dengan Anggaran Terbatas
Perjalanan backpacker ke ujung timur Jawa tidak harus mahal. Banyuwangi, yang memiliki pesona alam luar biasa mulai dari api biru abadi di Kawah Ijen hingga pantai yang memerah saat senja, adalah destinasi ideal bagi para traveler yang ingin menikmati keajaiban "Sunrise of Java" tanpa perlu menguras dompet. Dengan perencanaan matang, kamu bisa menjelajahi tempat ini dengan biaya terjangkau.
Malam Jumat: Perjalanan dari Jakarta
Perjalanan seorang backpacker dimulai dari transportasi jarak jauh yang efisien dan hemat. Pilih Kereta Api (KA) Ekonomi langsung dari Stasiun Pasar Senen (Jakarta) menuju Stasiun Ketapang (Banyuwangi). Contoh KA yang tersedia antara lain KA Blambangan Ekspres (Kelas Ekonomi/Eksekutif) atau kereta sambungan via Surabaya/Yogyakarta jika mencari opsi termurah, meskipun lebih lama. Keberangkatan dilakukan pada malam Jumat agar sampai di Banyuwangi pada sore atau malam hari.
Estimasi biaya KA Jakarta-Banyuwangi (PP) untuk kelas ekonomi langsung berkisar antara Rp505.000 hingga Rp580.000 sekali jalan. Total PP mencapai Rp1.010.000 hingga Rp1.160.000. Tips untuk backpacker adalah memilih kursi paling murah dan membawa bekal makanan sendiri agar hemat selama perjalanan. Anggap saja tidur di kereta sebagai penginapan malam pertama!
Sabtu Pagi - Malam: Menyambut Banyuwangi & Persiapan Ijen
Setelah tiba di Stasiun Ketapang/Banyuwangi Kota, segera menuju penginapan. Untuk mobilitas yang hemat, pilih penginapan di area kota atau dekat stasiun. Banyak pilihan homestay atau hostel murah dengan harga di bawah Rp100.000 per malam untuk kamar sharing atau kamar privat dasar.
Estimasi biaya penginapan untuk 2 malam berkisar antara Rp160.000 hingga Rp300.000. Selanjutnya, sewa motor menjadi kunci utama backpacker di Banyuwangi karena jarak antar destinasi cukup jauh. Estimasi biaya sewa motor per 24 jam berkisar antara Rp80.000 hingga Rp100.000. Total 2 hari mencapai Rp160.000 hingga Rp200.000, yang akan lebih hemat jika dibagi dua orang.
Destinasi siang hari bisa meliputi De Djawatan Benculuk, hutan yang mirip dengan 'Lord of the Rings' versi Banyuwangi. Tiket masuk De Djawatan sekitar Rp10.000. Sore hari, persiapkan perlengkapan untuk trekking tengah malam ke Kawah Ijen.
Minggu Dini Hari - Siang: Kawah Ijen & Pantai Pulau Merah
Pagi dini hari (00.00-01.00 WIB) adalah waktu untuk mengejar Blue Fire di Kawah Ijen. Perjalanan naik motor ke Pos Paltuding memakan waktu sekitar 1,5 hingga 2 jam. Mulailah trekking ke kawah yang membutuhkan waktu sekitar 2,5 hingga 3 jam. Pastikan kondisi motor dan tubuh prima. Tiket masuk Kawah Ijen untuk WNI akhir pekan sebesar Rp30.000 (belum termasuk biaya parkir motor Rp5.000).
Wajib bawa masker gas (bisa disewa di Paltuding dengan harga Rp25.000 hingga Rp35.000 jika tidak membawa sendiri), air minum, dan jaket tebal. Setelah selesai trekking, kembali ke penginapan, istirahat, dan check-out. Jika masih ada waktu, pilih salah satu destinasi sore seperti Pantai Pulau Merah atau Taman Nasional Baluran.
Minggu Sore: Kembali ke Jakarta
Setelah petualangan berakhir, waktunya kembali ke Jakarta. Pastikan sudah memesan tiket KA kembali ke Jakarta untuk Minggu sore atau malam. Estimasi biaya KA balik sekitar Rp505.000 hingga Rp580.000.
Rincian Biaya Backpacker Per Orang
- Transportasi (PP): Tiket KA Ekonomi Jakarta-Banyuwangi PP = Rp1.010.000
- Penginapan: Hostel/Homestay 2 Malam = Rp160.000
- Transportasi Lokal: Sewa Motor 2 hari = Rp160.000
- BBM Motor: Estimasi bensin = Rp50.000
- Tiket Masuk Wisata: De Djawatan + Ijen + Pulau Merah = Rp50.000
- Biaya Tambahan Ijen: Parkir Motor + Sewa Masker Gas = Rp35.000
- Makan: 7 × Makan = Rp126.000
Total estimasi minimal = Rp1.591.000
Catatan Penting untuk Backpacker
Harga di atas adalah estimasi minimal. Harga tiket KA dan penginapan bisa berubah sesuai waktu pemesanan. Pastikan selalu ikuti instruksi guide saat trekking Ijen dan jangan memaksakan diri jika kondisi tidak memungkinkan. Gunakan sepatu trekking yang nyaman dan bawa headlamp. Bawa botol minum sendiri, cari warung makan lokal, dan bagikan biaya sewa motor untuk menghemat anggaran. Selamat menikmati keindahan Banyuwangi, Blambangan is calling!
Posting Komentar