P4GXIpU6yeYF5fMCqPZCp42UuY5geVqMNRVk86R4
Bookmark

Translate

Revitalisasi Gua Jepang, Dari Bunker Perang Jadi Wisata Bersejarah

Featured Image

Revitalisasi Gua Jepang di Majalengka untuk Mengedukasi Generasi Muda

Gua Jepang yang berada di pusat Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, kini sedang dalam proses revitalisasi. Proyek ini dilakukan oleh Kodim 0617/Majalengka bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Majalengka. Kegiatan ini dimulai pada Kamis (9/10/2025) dan bertujuan untuk menghidupkan kembali nilai-nilai sejarah perjuangan rakyat Majalengka melawan penjajah.

Dandim 0617/Majalengka, Letkol Inf Fahmi Guruh Rahayu, menjelaskan bahwa revitalisasi ini dilakukan dalam rangka menciptakan kawasan kebangsaan yang dapat menjadi tempat edukasi bagi generasi muda, termasuk siswa SMP dan SMA. Tujuan utamanya adalah agar mereka lebih mencintai tanah air dan memahami sejarah perjuangan bangsa.

Situs bersejarah yang terletak di Jalan Raya KH Abdul Halim, Kelurahan Tonjong, Kecamatan Majalengka, dulunya dibangun pada masa penjajahan Belanda sebagai bungker pengintai. Namun, selama pendudukan Jepang, gua tersebut digunakan sebagai ruang tahanan, tempat penyiksaan, hingga lokasi penyusunan strategi perang.

Fahmi menekankan pentingnya revitalisasi gua ini untuk menjaga jejak perjuangan warga Majalengka agar tidak terlupakan. Ia juga berharap proyek ini dapat menumbuhkan semangat nasionalisme di kalangan generasi muda.

Proses revitalisasi dilakukan tanpa mengubah bentuk asli gua. Beberapa langkah yang dilakukan antara lain pengecatan, perbaikan bagian muka gua, serta penataan area sekitar dengan taman dan ornamen bernuansa perjuangan. Dengan perubahan ini, diharapkan pengunjung maupun anak-anak sekolah yang berkunjung akan merasa nyaman dan tidak lagi merasa takut atau angker.

Fahmi menargetkan proyek revitalisasi Gua Jepang selesai pada November 2025. Setelah selesai, kawasan ini akan diresmikan bersama Bupati Majalengka. Ia optimistis bahwa kawasan ini akan menjadi destinasi wisata sejarah baru yang menarik di jantung kota Majalengka.

Beberapa hal yang akan dilakukan dalam proses revitalisasi antara lain:

  • Penataan kawasan sekitar gua dengan taman dan ornamen bernuansa perjuangan.
  • Perbaikan struktur fisik gua seperti pengecatan dan penguatan dinding.
  • Pemasangan informasi sejarah dan narasi perjuangan di sekitar gua.
  • Pengembangan jalur kunjungan yang aman dan nyaman bagi pengunjung.

Selain itu, pihak Kodim dan Pemerintah Kabupaten Majalengka juga berencana mengadakan kegiatan edukasi dan pelatihan bagi siswa-siswi sekolah. Tujuannya adalah untuk memberikan pemahaman mendalam tentang sejarah perjuangan bangsa dan pentingnya menjaga kebhinekaan.

Revitalisasi Gua Jepang ini diharapkan tidak hanya menjadi tempat wisata, tetapi juga menjadi pusat pendidikan sejarah yang dapat dinikmati oleh semua kalangan. Dengan demikian, nilai-nilai perjuangan dan patriotisme dapat terus dilestarikan dan diwariskan kepada generasi penerus.

Posting Komentar

Posting Komentar