
Perubahan Mendasar di Lahan PT Semen Gombong
Lahan seluas 7 hektare yang terletak di Desa Nogoraji, Kecamatan Buayan, akan mengalami perubahan besar. Sebelumnya, kawasan ini dikenal sebagai area milik PT Semen Gombong. Namun, kini lahan tersebut akan diubah menjadi pusat agrowisata dan lokasi tetap untuk Sekolah Rakyat Kebumen.
Perubahan ini dipastikan setelah adanya kesepakatan dalam berita acara tindak lanjut penertiban tanah Hak Guna Bangunan (HGB) milik PT Semen Gombong. Proses penandatanganan dilakukan secara resmi di kantor Direktorat Jenderal Pengendalian dan Penertiban Tanah dan Ruang (Dirjen PPTR) Kementerian ATR/BPN di Jakarta pada Rabu (8/10/2025).
Bupati Kebumen, Lilis Nuryani, menyambut baik keputusan ini. Menurutnya, kesepakatan ini memberikan kejelasan hukum bagi rencana pembangunan yang telah disiapkan oleh Pemerintah Kabupaten. "Dengan penandatanganan ini, maka pembangunan sekolah rakyat makin jelas statusnya," ujar Bupati Lilis dalam keterangan tertulisnya, Kamis (9/10/2025).
Sekolah Rakyat Berpindah Lokasi
Sekolah Rakyat yang sebelumnya berada di Kecamatan Pejagoan akan dipindahkan ke lokasi baru di Desa Nogoraji. Lahan seluas 7 hektare ini merupakan bagian dari HGB PT Semen Gombong yang akan berakhir pada 2027 mendatang. Namun, kini hak atas lahan tersebut dilepaskan untuk dimanfaatkan bagi kepentingan publik.
Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Kebumen, Mokhamad Imron, menambahkan bahwa pihaknya telah melakukan peninjauan langsung ke lokasi dan melakukan pengukuran lahan yang dialokasikan untuk Sekolah Rakyat. Hal ini bertujuan agar penggunaan lahan dapat sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan.
Perusahaan Berubah Arahan Bisnis
Langkah ini juga menandai perubahan arah bisnis dari PT Semen Gombong. Direktur Utama PT Semen Gombong, Roni Pramaditia, menyatakan bahwa ke depan, perusahaan akan lebih fokus pada sektor non-tambang seperti pendidikan, agrowisata, dan perkebunan. "Karena kami melihat potensi dari Kebumen di luar tambang adalah pertanian," katanya.
Pihaknya mengucapkan terima kasih atas dukungan Pemkab Kebumen dalam merealisasikan rencana ini. Diharapkan, proyek agrowisata dan perkebunan di lahan tersebut nantinya dapat menyerap banyak tenaga kerja lokal.
Peluang Baru untuk Masyarakat
Kesepakatan antara Pemkab Kebumen dan PT Semen Gombong ini menjadi babak baru dalam pemanfaatan lahan produktif. Kawasan industri yang sebelumnya hanya digunakan untuk aktivitas tambang kini akan berubah menjadi pusat edukasi dan agrowisata.
Dengan demikian, diharapkan kawasan ini dapat memberikan manfaat ganda bagi masyarakat, baik dalam hal pendidikan maupun ekonomi. Proyek ini juga menjadi contoh kolaborasi antara pemerintah dan swasta dalam menciptakan ruang yang bermanfaat bagi semua pihak.
.png)


Posting Komentar